Langsung ke konten utama

Open House!

Sabtu 24 Juli lalu, sekolah saya mengadakan open house. Kali ini open house yang diadakan bertema "word search", yakni permainan mencari kata-kata yang terdapat dalam kumpulan huruf-huruf. Sesuai dengan apa tujuan yang diharapkan dari OH ini, yakni mengajak anak-anak kelas X untuk memilih kegiatan Sabtu yang akan mereka ikuti dengan benar. Karena, kalau salah memilih, susah untuk mengubahnya. Apalagi kalau dari kelas XI ke kelas XII, sudah tak bisa diubah lagi.
Saya sendiri mengikuti kegiatan bahasa Jepang (ya, tentu saja ==V) dan graphic design. Tapi saya lebih membantu anak-anak dari kelas bahasa Jepang lainnya untuk membuat hadiah ramalan berupa boneka washi dari kertas kado dan origami, serta origami burung bangau yang ditusuk bendera Jepang kecil dari tusuk gigi dan label yang diberi bulatan merah dengan spidol sehingga menyerupai lambang bendera Jepang. (bahasa saya tidak efektif ya... )
Seperti OH tahun-tahun sebelumnya, yang akan mempertunjukkan pembukaan adalah gamelan Bali, TPSU, dan marching brass. Sedangkan setelah pembukaan, ada stand-stand dari berbagai kegiatan, yakni berbagai kegiatan bahasa (Nihongo, Deutsch, Dutch, Hanyu Pinyin (?), etc.) dan humaniora (vocal group, math club, dsb) yang telah dijaga oleh beberapa siswa, yang siap membagi-bagikan brosur kegiatan mereka, serta mempertunjukkan kegiatan mereka. Berbagai cara dilakukan, misalnya stand bahasa Korea yang menunjukkan koleksi CD Super Junior dan FT Island, serta menampilkan PV Super Junior di stand mereka. Kemudian sinematografi misalnya, membagi-bagikan popcorn (yang lumayan banyak, dan GRATIS!) kepada orang yang lewat di stand tersebut. Beberapa kegiatan "unggulan" seperti Bahasa Jerman dan marching brass malah menunjukkan video dan/atau foto-foto kegiatan mereka: ikut Grand Prix Marching Brass, summer/winter camp ke Jerman, dsb.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tentang Shii

Setelah melihat blog ini dari awal sampai akhir saya baru menyadari bahwa belum ada entri yang menampilkan tentang profil saya kecuali yang ada di bagian profil. (Buset telat amat nyadarnya!!!) Karenanya saya akan menuliskan entri ini, yah walaupun amat sangat super duper hyper telat sekali banget (ada kata-kata lain yang lebih lebay?) saya akan memperkenalkan secara singkat, siapa sih Shii itu? Shii (atau yang di dunia nyata lebih dikenal dengan sebutan *****-nama disensor-) adalah manusia yang merasa dirinya alien atau sekurang-kurangnya, anak indigo, lah... *untuk yang terakhir ini saya sendiri tidak tahu pasti kebenarannya, jangan-jangan benar anak indigo?* Jika kalian melihat ada seseorang yang dianggap aneh atau merasa dirinya aneh di sekitar kalian, kemungkinan itu adalah Shii. Nama Shii diambil dari nama aslinya yaitu *******. Shii baginya dianggap nama yang simpel namun punya banyak arti. Nama Shii itu sendiri tercetus tidak sengaja ketika sedang melamun di kamarnya pada suatu...

Mengenang Preklinik Fk Atmajaya (2): Objective Structural Clinical Examination, Student Oral Case Analysis, dan Karya Tulis Ilmiah

Inilah tiga ujian besar yang dihadapi oleh anak FK Atma. Ujian skill yang disingkat OSCE, diadakan tiap semester. Dan ujian teori lisan yaitu SOCA, diadakan tiap tahun pada semester genap. Khusus semester 7, diadakan ujian gabungan OSCE dan SOCA yang dinamakan OSCA. Satu lagi, karya tulis ilmiah alias KTI alias skripsi. OSCE menguji skill yang telah dipelajari di skill lab selama 1 semester yang telah dipilihkan oleh tim penguji. Khusus semester 7, OSCE menguji skill selama 7 semester (namun sekali lagi, tidak semua). Sistem OSCE ini berupa pos-pos. Satu pos menguji satu skill dengan waktu 5 menit atau 10 menit tergantung skillnya. Ketika saya semester 6, peraturan ini diubah menjadi satu pos waktunya 10 menit, dan dalam 1 pos dapat ada 1-2 skill. Jadi kita tidak bisa menebak berapa skill yang diujikan. Sebelum ujian, peserta dikumpulkan di ruang karantina dan kemudian dipanggil sesuai kloter. Peserta dalam satu kloter dapat ujian di 4 lokasi berbeda yang dibagi menurut absen. Kem...

Tes Masuk Atmajaya (1)

Daripada freak dengan bilang "saya ikut tes masuk universitas berinisial A" yang sok-sokan disensor, mending saya langsung beberkan saja nama universitasnya, ya... Jadi, pada tanggal 21 November yang lalu, dengan merelakan batalnya photo session dan tidak hadirnya saya ke UNJ (dimana semua forum yang saya ikuti mengadakan gath disana) juga kerja kelompok sekolah, saya mengikuti tes masuk universitas yang punya 2 tempat (satu di sebelah Plaza Semanggi dan satunya lagi di seberang Emporium Pluit) selain di Jogjakarta ini. Karena dalam pikiran saya sudah penuh dengan kata-kata seperti "Kalo ga lulus tes ini, kamu ga bisa ikut bonenkai di RRI tanggal 12 Desember karena harus ikut tes FKG Trisakti" maka saya memutuskan agar meluluskan tes ini. Lagipula, saya sudah punya tekad, kalau saya diterima di suatu universitas, saya akan menjadi anggota klub jejepangan di sana dan menjadi panitia J-event. Dulu Atmajaya pernah mengadakan J-event, jadi tugas saya adalah menghidupkan...