Langsung ke konten utama

Evaluasi Akhir Tahun: Harapan dan Resolusi

Saat saya menulis ini (22 Desember 2009), tak terasa tepat 10 hari lagi tahun 2009 yang penuh kenangan ini akan segera berakhir. Dan tahun depan saya akan menjadi bingung tentang penyingkatan tahun. Haruskah saya menuliskan '10? Agak aneh sepertinya, ya...
Tapi yang pasti, waktu makin cepat berlalu. Rasanya baru beberapa waktu yang lalu ketika tahun 2000 datang, eh, tak tahunya sekarang sudah hampir tahun 2010. Saya ingat sekali pas tahun 2000 dulu, saya membaca majalah Bobo, ada artikel di sana yang mengatakan "tahun 2010 akan ada robot untuk taksi", dan sekarang, menjelang tahun 2010, kita semua tahu bahwa yang dituliskan di artikel itu sudah ketinggalan zaman. Teknologi robot itu sudah ada entah dari tahun berapa. (Malah sekarang yang lagi "in" adalah menuliskan apa yang sedang kita pikirkan atau lakukan di status-status jejaring sosial...)
Nah, kembali ke topik utama. Rasanya baru sebulan setelah malam hari di sebuah hotel di Bandung, saya meng-SMS ucapan "Selamat Tahun Baru 2009" ke teman-teman saya. Sekarang, kejadian itu akan terulang lagi... Tapi tentunya di hotel yang berbeda~~


Apa saja ya yang sudah saya lakukan selama tahun ini? Hmm... banyak hal sepertinya... (Keterangan lengkap lihat entri-entri blog ini)
Mengalami banyak kemajuan dalam berbagai hal, misalnya:
-Dalam menggambar, saya belajar untuk menggambar dan mewarnai secara digital
-Menerbitkan buku di bulan Oktober lalu
-Membuat 3 blog (blog ini, blog resensi, dan blog tentang aspirasi saya)
-dan beberapa lainnya

Tapi tentu saja ada beberapa hal yang menyedihkan (kemunduran), misalnya:
-Nilai Bahasa Indonesia saya yang untuk pertama kalinya (dan semoga yang terakhir kalinya) remedial... (Padahal sebelumnya selalu diatas rata-rata, bahkan kerap kali menjadi yang tertinggi di kelas)
-dan beberapa lainnya

Ada beberapa hal baru yang saya temui, misalnya:
-Mengenal visual kei (bahkan ketika menulis entri ini saya sedang mendengarkan salah satu lagu dari salah satu band visual kei)
-Mengenal "Auchisuya"
-Pergi ke luar negeri
-Mendapatkan HP dan laptop baru
-dan beberapa lainnya

Ada beberapa hal yang menghilang namun ditemukan kembali, misalnya:
-2 orang yang sempat lost contact, namun berhubungan kembali dengan keduanya sekitar bulan Juli lalu... (Namun amat disayangkan, hubungan dengan salah satu dari mereka kini mulai mengendur kembali... semoga tidak lost contact lagi)
-Kembali belajar piano lagi mulai sejak setelah ulangan umum (tapi sekarang secara otodidak)
-dan beberapa lainnya

Penyesalan:
-Datang ke UNJ... yang benar-benar masih saya sesalkan sampai sekarang...
-Bertemu dengan "dia"... Yang benar-benar tak bisa diharapkan...
-Menuliskan penyesalan-penyesalan di sebuah buku... Sekarang saya bingung itu buku mau dikemanakan =="
Sebenarnya saya bukan tipe orang yang suka menyesal... Let it flow saja lah... Saya juga bingung, kenapa waktu itu saya menuliskan penyesalan-penyesalan di buku, ya =="
-Masuk IPA (?) -hmm hmm... kalau yang ini saya masih agak bingung, karena saya maunya masuk DKV... tapi kalau masuk IPS, saya maunya masuk Psikologi... Bahasa, saya mau masuk Sastra Jepang atau Sastra Indonesia... pilih yang mana ya... -
-dan sebagainya


Resolusi tahun depan (tidak urut):
-Bisa belajar piano lagi
-Rencana membentuk band terwujud
-Bisa menjalin hubungan dengan beberapa orang yang lost contact namun ingin saya hubungi lagi
-Bisa berpartisipasi dalam IYC (kalau bisa sebagai perwakilan provinsi, tapi kalau tak bisa, jadi panitia atau minimal datang, lah...)
-Bisa bertemu dengan "beberapa orang"...
-Lulus dengan nilai memuaskan
-Rata-rata Kimia HARUS diatas 9!!
-Bisa cosplay minimal 2x
-Menerbitkan buku ke-2
-Mendaftar ke jurusan DKV atau Psikologi atau Sastra Jepang atau Sastra Indonesia... atau Komputer (terserah, mau TI, SI, atau sebagainya) atau Teknik Kimia atau Arsitektur atau Ilmu Politik atau atau atau atau atau........ *buset ternyata banyak amat yang mau dimasukin*, apa aja deh, asal jangan KEDOKTERAN
-Membuat forum internet (ga puas cuma jadi staff)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tentang Shii

Setelah melihat blog ini dari awal sampai akhir saya baru menyadari bahwa belum ada entri yang menampilkan tentang profil saya kecuali yang ada di bagian profil. (Buset telat amat nyadarnya!!!) Karenanya saya akan menuliskan entri ini, yah walaupun amat sangat super duper hyper telat sekali banget (ada kata-kata lain yang lebih lebay?) saya akan memperkenalkan secara singkat, siapa sih Shii itu? Shii (atau yang di dunia nyata lebih dikenal dengan sebutan *****-nama disensor-) adalah manusia yang merasa dirinya alien atau sekurang-kurangnya, anak indigo, lah... *untuk yang terakhir ini saya sendiri tidak tahu pasti kebenarannya, jangan-jangan benar anak indigo?* Jika kalian melihat ada seseorang yang dianggap aneh atau merasa dirinya aneh di sekitar kalian, kemungkinan itu adalah Shii. Nama Shii diambil dari nama aslinya yaitu *******. Shii baginya dianggap nama yang simpel namun punya banyak arti. Nama Shii itu sendiri tercetus tidak sengaja ketika sedang melamun di kamarnya pada suatu

Tes Masuk Atmajaya (1)

Daripada freak dengan bilang "saya ikut tes masuk universitas berinisial A" yang sok-sokan disensor, mending saya langsung beberkan saja nama universitasnya, ya... Jadi, pada tanggal 21 November yang lalu, dengan merelakan batalnya photo session dan tidak hadirnya saya ke UNJ (dimana semua forum yang saya ikuti mengadakan gath disana) juga kerja kelompok sekolah, saya mengikuti tes masuk universitas yang punya 2 tempat (satu di sebelah Plaza Semanggi dan satunya lagi di seberang Emporium Pluit) selain di Jogjakarta ini. Karena dalam pikiran saya sudah penuh dengan kata-kata seperti "Kalo ga lulus tes ini, kamu ga bisa ikut bonenkai di RRI tanggal 12 Desember karena harus ikut tes FKG Trisakti" maka saya memutuskan agar meluluskan tes ini. Lagipula, saya sudah punya tekad, kalau saya diterima di suatu universitas, saya akan menjadi anggota klub jejepangan di sana dan menjadi panitia J-event. Dulu Atmajaya pernah mengadakan J-event, jadi tugas saya adalah menghidupkan

Junjou Romantica (Season 1 dan 2)

Sepertinya sudah lumayan lama saya tidak me-review anime, dan sekarang saya kembali akan me-review sebuah anime, kali ini dari genre yaoi/boy's love (BL). Anime ini memang sudah lama (sekitar 2-3 tahun lalu), tapi saya baru menontonnya akhir-akhir ini karena baru sempat mendownload, dan juga saya baru mengenal yaoi sejak pertengahan 2008. Walau temanya yaoi, tapi menurut saya tak ditampilkan terlalu eksplisit seperti halnya anime yaoi pada umumnya. Jadi, yah... cocok untuk segala kalangan, asalkan tidak keberatan dengan tema BL, tentu saja. Cerita dari anime ini berpusat pada 3 pasangan utama yang saling berkaitan satu sama lain, yakni: 1. Junjou Romantica: Misaki Takahashi (mahasiswa tingkat pertama universitas Mitsuhashi jurusan ekonomi) dan Usami Akihiko (penulis novel yang terkenal, memenangkan penghargaan, namun sangat disayangkan (?) beberapa karya novelnya bertemakan BL). Misaki mendapatkan nilai yang jelek saat persiapan tes masuk Universitas Mitsuhashi, jadi Takahiro, kaka