Pagi ini
diawali dengan sarapan pagi di hotel berupa nasi goreng yang cukup enak, sosis
ayam, dan kacang kedelai dengan saus tomat. Sayang hanya itu makanan yang enak
karena sisanya kurang enak, seperti bubur yang super tawar.
Setelah
itu, kami berangkat menuju Mineral Museum, dimana disana dijual batu-batu giok
dengan harga bervariasi. Ada batu giok baik yang palsu maupun yang asli. Dari
sana, kita bisa mengetahui bagaimana membedakan batu giok asli dan palsu,
mengetahui arti dari warna-warna batu giok (dan saya baru tahu sekarang paling
laku batu giok warna ungu yang melambangkan kekayaan), dan sebagainya.
Sepulangnya
dari Mineral Museum, kami menuju ke Window of the World. Tempat ini cukup
menarik, karena menyajikan berbagai tempat terkenal di dunia dalam bentuk
miniatur, misalnya Borobudur, Menara Pisa, White House, Museum Louvre, dan
sebagainya. Yang paling spektakuler menurut saya adalah mereka dapat menyajikan
miniatur kota New York lengkap dengan orang-orangnya. Selain itu, di puncak
bukit yang terdapat di tempat itu, terdapat miniatur patung Yesus yang aslinya
berada di Rio de Janeiro.
Setelah itu
kami makan siang di sebuah restoran dekat Splendid China, tempat yang akan kami
kunjungi nanti malamnya. Namun, karena masih cukup waktu, kami pergi menuju
pabrik obat tradisional. Kami dibagi per keluarga dalam ruangan-ruangan, dimana
dalam tiap ruangan ada satu orang dokter herbal. Dokter herbal ini mampu
mendiagnosis penyakit-penyakit yang ada di dalam tubuh kliennya dan menyarankan
obat tradisional yang cocok untuk itu. Sayangnya, hasilnya tidak selalu akurat.
Tapi, karena melihat pabrik obat itu, saya jadi melihat bahwa spesialis
kedokteran herbal itu sepertinya asyik juga.
Pabrik obat
pun kami selesai kunjungi dan kami kembali menuju Splendid China. Splendid
China menyajikan 3 pertunjukan. Pertunjukan pertama yaitu atraksi berkuda
selama sekitar 15 menit yang cukup keren, namun lebih keren yang saya saksikan
2 tahun lalu. Pertunjukan kedua terletak di dalam ruangan ber-AC, yaitu
pertunjukan tarian tradisional selama 1 jam dengan panggung yang super niat
menurut saya, mengingatkan saya pada panggung di Mata Elang International
Stadium yang saya lihat saat ultah ANTV atau Ecovention Park yang menjadi
tempat result and reunion Indonesian Idol 2012. Bayangkan saja, lantai
panggungnya bisa bergeser dan ada air terjun, lalu ada efek-efek asap, dan
sebagainya. Kami makan malam, dansetelahnya, ada panggung outdoor yang lebih
menakjubkan dan tidak terlupakan. Ada efek yang lebih menarik lagi. Misalnya,
air mancur menari, gabungan permainan cahaya dengan pemain yang ditarik dengan
sling, dan yang paling tak terlupakan, kereta besar yang terdapat kepala naga
yang memancarkan kembang api! Sayang sekali, ketiga pertunjukan di Splendid
China memakai bahasa Mandarin, jadi saya tak mengerti ceritanya.
Kami pulang
cukup malam ketika itu, lalu kembali ke hotel dengan perasaan senang. Karena
Lowu Mall masih buka, kami kembali ke tempat itu dan membeli satu koper lagi.
Komentar