Langsung ke konten utama

Bleach Movie 2: The Diamond Dust Rebellion



Lama: 1 jam 32 menit
Ending: Hikari No Rock-Sambomaster

Setelah lama sekali rasanya tidak berhubungan dengan Bleach, baik membaca komik, menonton anime, maupun mendengarkan lagunya sekalipun... karena iseng melihat film ini di komputer sekolah, saya pun men-copy-nya dan menontonnya.

Bercerita tentang Hitsugaya Toushirou yang mempunyai teman di masa sekolahnya, yaitu Kusaka Soujirou. Kusaka dan Hitsu mempunyai zanpakutou yang sama yaitu Hyourinmaru. Karena peraturan hukum melarang dua orang punya zanpakutou yang sama, maka mereka berdua harus bertarung. Salah satu mereka harus mati supaya sesuai dengan peraturan hukum. Mereka pun bertarung. Kusaka "meninggal" dalam pertarungan tersebut.
Beberapa waktu kemudian, Soul Society dikejutkan dengan adanya kekuatan besar yang menyerang tempat tersebut. Kelompok 10 yang kebetulan sedang berada di tempat kejadian segera bertindak. Dan Hitsu menghilang dalam kejadian itu.
Pencarian Hitsu pun dilakukan. Di tengah-tengah pencarian itu, Kyoraku diserang oleh shinigami bertopeng. Shinigami itu memakai Hyorinmaru. Namun, pada saat yang sama, Hitsu sedang berada di dunia manusia.
Ternyata shinigami bertopeng itu adalah Kusaka. Dia hidup kembali berkat adanya King's Seal, dan dirinya juga bertambah hebat hingga sejajar dengan Hitsu. Dia kembali ke Soul Society untuk menghancurkan Soul Society dan menjadi penguasa tempat itu.

Kelebihan: Jadi mengingatkan kembali akan masa lalu saya yang pernah menyukai Bleach dengan sangat... hmmm...

Kekurangan: Awalnya agak tak jelas... Mungkin karena sudah lama tak menonton Bleach jadi kurang paham?

Nilai: 7,5/10

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tentang Shii

Setelah melihat blog ini dari awal sampai akhir saya baru menyadari bahwa belum ada entri yang menampilkan tentang profil saya kecuali yang ada di bagian profil. (Buset telat amat nyadarnya!!!) Karenanya saya akan menuliskan entri ini, yah walaupun amat sangat super duper hyper telat sekali banget (ada kata-kata lain yang lebih lebay?) saya akan memperkenalkan secara singkat, siapa sih Shii itu? Shii (atau yang di dunia nyata lebih dikenal dengan sebutan *****-nama disensor-) adalah manusia yang merasa dirinya alien atau sekurang-kurangnya, anak indigo, lah... *untuk yang terakhir ini saya sendiri tidak tahu pasti kebenarannya, jangan-jangan benar anak indigo?* Jika kalian melihat ada seseorang yang dianggap aneh atau merasa dirinya aneh di sekitar kalian, kemungkinan itu adalah Shii. Nama Shii diambil dari nama aslinya yaitu *******. Shii baginya dianggap nama yang simpel namun punya banyak arti. Nama Shii itu sendiri tercetus tidak sengaja ketika sedang melamun di kamarnya pada suatu...

Mengenang Preklinik Fk Atmajaya (2): Objective Structural Clinical Examination, Student Oral Case Analysis, dan Karya Tulis Ilmiah

Inilah tiga ujian besar yang dihadapi oleh anak FK Atma. Ujian skill yang disingkat OSCE, diadakan tiap semester. Dan ujian teori lisan yaitu SOCA, diadakan tiap tahun pada semester genap. Khusus semester 7, diadakan ujian gabungan OSCE dan SOCA yang dinamakan OSCA. Satu lagi, karya tulis ilmiah alias KTI alias skripsi. OSCE menguji skill yang telah dipelajari di skill lab selama 1 semester yang telah dipilihkan oleh tim penguji. Khusus semester 7, OSCE menguji skill selama 7 semester (namun sekali lagi, tidak semua). Sistem OSCE ini berupa pos-pos. Satu pos menguji satu skill dengan waktu 5 menit atau 10 menit tergantung skillnya. Ketika saya semester 6, peraturan ini diubah menjadi satu pos waktunya 10 menit, dan dalam 1 pos dapat ada 1-2 skill. Jadi kita tidak bisa menebak berapa skill yang diujikan. Sebelum ujian, peserta dikumpulkan di ruang karantina dan kemudian dipanggil sesuai kloter. Peserta dalam satu kloter dapat ujian di 4 lokasi berbeda yang dibagi menurut absen. Kem...

Tes Masuk Atmajaya (1)

Daripada freak dengan bilang "saya ikut tes masuk universitas berinisial A" yang sok-sokan disensor, mending saya langsung beberkan saja nama universitasnya, ya... Jadi, pada tanggal 21 November yang lalu, dengan merelakan batalnya photo session dan tidak hadirnya saya ke UNJ (dimana semua forum yang saya ikuti mengadakan gath disana) juga kerja kelompok sekolah, saya mengikuti tes masuk universitas yang punya 2 tempat (satu di sebelah Plaza Semanggi dan satunya lagi di seberang Emporium Pluit) selain di Jogjakarta ini. Karena dalam pikiran saya sudah penuh dengan kata-kata seperti "Kalo ga lulus tes ini, kamu ga bisa ikut bonenkai di RRI tanggal 12 Desember karena harus ikut tes FKG Trisakti" maka saya memutuskan agar meluluskan tes ini. Lagipula, saya sudah punya tekad, kalau saya diterima di suatu universitas, saya akan menjadi anggota klub jejepangan di sana dan menjadi panitia J-event. Dulu Atmajaya pernah mengadakan J-event, jadi tugas saya adalah menghidupkan...