Album Vocalo.id kedua, berisi 17 lagu dan 2
bonus track. Bisa dibeli (format loseless) atau diunduh (format mp3). Karena
ini first impression, jadi saya mencoba mengunduh dulu.
1. Hari yang Indah
Bahasa Indonesianya cukup jelas tanpa harus
melihat lirik. Musiknya simpel dan lumayan cocok untuk lagu pembuka. Liriknya
lumayan.
2. Inspirasi
Liriknya bagus. Musiknya juga simpel tapi
keren. Sayang ada sedikit problem di bagian vokal mikunya yang terlalu
kejepangan.
3. Cerita SMU
Musiknya mengingatkan saya pada lagu-lagu
zaman dulu entah kenapa. Rasanya cocok kalau dibikin covernya oleh band-band
yang sealiran dengan band Naif. Liriknya tak terlalu jelas terdengar walau
memakai headset, apalagi di bagian akhir saat Miku-nya bernyanyi dengan nada
tinggi sekali.
4. Hello
Entah headset saya yang bermasalah atau
apa, lirik lagu ini meski bahasa Jepang juga tidak terlalu terdengar jelas
pengucapannya. Musiknya sebenarnya keren, tapi di beberapa detik sebelum 2:00
rasanya menurut saya agak off-beat.
5. Xylophobia
Setelah mendengar lagu ini, saya baru yakin
headset saya tidak ngaco. Vokal lagu ini jelas, kok, kecuali di bagian death
vocal (?). Saking jelasnya vokal lagu ini, dan musiknya yang mantap, sampai-sampai
kalau saya putar lagu ini secara shuffling di playlist saya yang didominasi
lagu Vocaloid, saya mungkin tak bisa menebak kalau yang membuat lagu ini orang
Indonesia, saking kerennya.
6. Shin
Masih dengan gaya rock dengan lebih ke arah
band-band visual kei, kali ini dengan vokal Hatsune Miku. Masih dengan vokal
yang super jelas, kali ini bahkan sama persis dengan vokal-vokal Miku yang
biasa saya dengar di album-album Vocaloid luar sampai teknik vokal Mikunya
juga, dan membuat saya tak menyangka kalau orang Indonesia yang membuat lagu
ini. Sangat pro!
7. A Cafe Nautiluse
Intro yang kurang bersahabat di headset
karena terlalu mendengung. Lagu yang awalnya tenang setelah "dihajar"
3 lagu rock sekaligus, sisanya instrumental yang keren. Masih dengan lagu bahasa
Jepang, tapi suara Miku rasanya terlalu mendengung disini. Dan ini... Beberapa
menit sebelum instrumental, itu suara Luka?
8. Shangri-la
Vokalnya terdengar membesar dan mengecil
ketika didengarkan, padahal volume speakernya tidak diubah. Suaranya juga
terkesan terlalu ditarik-tarik dan nada dasarnya terlalu tinggi menurut saya,
jadi agak "maksa".
9. Ie to Iu Basho
Sangat suka sekali dengan teknik vokal Miku
yang digunakan disini! Suara Miku yang seperti bisikan justru membuatnya
terdengar real dan membuat composernya menjadi khas, karena tak banyak composer
yang bisa membuat vokal khas suatu Vocaloid, bahkan composer luar sekalipun.
Musiknya juga super easy listening dan mudah diingat sejak pendengaran pertama.
10. Galau
Rasanya terlalu banyak lagu Jepang yang
diputar sebelumnya, jadi vokal Miku di lagu ini jadi kurang jelas karena bahasa
Indonesia. Sayang tak ada buku liriknya seperti album sebelumnya, padahal lagu
Luzzy itu yang paling saya tunggu-tunggu gara-gara liriknya yang (seharusnya)
epic.
11. Kokoro no Kakera
Salah satu lagu lain yang saya
tunggu-tunggu karena di album sebelumnya memang saya sudah jatuh cinta pada
Redshift. Di lagu ini, Redshift masih tetap dengan melodi dan gaya khasnya pada
lagunya. Sama seperti lagu-lagu Redshift sebelumnya, lagu ini hampir membuat
saya menyangka yang membuat bukan orang Indonesia.
12. Lupa Password
Lagu epic (lagi) dari Luzzy! Akhirnya!
Tapi liriknya lagi-lagi kurang jelas, cuma
bisa menangkap sebagian. Butuh buku lirik. Penasaran ingin segera ke channel
Youtubenya dan mencari liriknya disana, lalu ketawa-ketawa karena liriknya.
13. Infinity World
Sejenis dengan track nomor 5. Rock dengan
death vocal. Sayang vokal Gumi kurang jelas disini, padahal kalau jelas bisa
lebih epic. Tapi ini saja sudah cukup keren, terbantu karena musiknya yang
super keren.
14. Nightfalls
Musiknya tak kalah keren dengan track
sebelumnya. Sayang karena vokalnya Luka, dan pakai bahasa Inggris, sedangkan
setahu saya lagu Luka yang pakai bahasa Inggris tidak ada yang jelas dari segi
vokal, jadi apa boleh buat. Musik juga ada beberapa bagian yang kurang sinkron
dengan vokalnya.
15. Into the Blue Sky
Kenapa intro dan outtronya seperti itu? Apa
ada hal-hal tertentu yang ditampilkan di PV-nya (kalau ada)? Well, akhirnya
kembali ke lagu berbahasa Indonesia. Liriknya masih agak kurang jelas dan butuh
buku lirik karena cuma bisa ditangkap sebagian.
16. Air
Di bagian lambat, vokal Luka terdengar
super jelas meski bahasa Indonesia. Sayang saat bagiannya agak cepat, lagi-lagi
tidak terdengar jelas. Lagunya slow, cocok untuk lagu menjelang penutup.
17. Himawaribatake
Lagu yang sebenarnya slow, tapi karena
elemen-elemen yang terlalu ramai membuat lagu ini menurut saya kurang cocok
menjadi lagu penutup. Suara Gumi tidak terlalu jelas pengucapannya di lagu ini.
Bonus track:
-Bright Day
Simpel dan easy listening. Suara Gumi-nya
juga jelas. Sayang saya kurang suka lagunya, tapi secara teknik ini sudah
bagus.
-Sora Basu
Lagu yang nadanya sedikit tidak biasa.
Penasaran arti lagunya apa, karena lagu ini bahasa Jepang dan banyak
elemen-elemen seperti suara kodok, dan sebagainya.
Recommended tracks:
-Hari yang Indah
-Xylophobia
-Shin
-Ie to Iu Basho
-Kokoro no Kakera
-Infinity World
Kelebihan: secara umum lebih bagus dari
album pertama. Musiknya lebih keren-keren, walau vokal ada yang terlalu jelas,
ada yang kurang jelas meski memakai bahasa Jepang sekalipun. Sayang, karena
sebenarnya ada banyak yang musiknya keren tapi tidak ditunjang oleh vokal yang
jelas. Rasanya, untuk segi pengucapan Vocaloid, yang bahasa Indonesia harus
belajar pada composer track 1 (Hari yang Indah) dan untuk bahasa Jepang harus
belajar pada composer track 6 (Shin), 9 (Ie to Iu Basho), atau 11 (Kokoro no
Kakera).
Kekurangan: Selain dari segi vokal,
penempatan track juga menurut saya kurang tepat. Track 10 (Galau) yang
berbahasa Indonesia berada diantara dua lagu berbahasa Jepang. Sedangkan posisi
Track 16 dan 17 harusnya ditukar. Selain itu, saya juga tidak tahu apa
disediakan buku lirik bagi yang membeli album ini atau tidak, mudah-mudahan
saja ada, karena saya penasaran lirik dari lagu-lagu di album ini beserta
artinya untuk yang berbahasa Jepang.
Nilai: 8,5/10
Download Here
Nilai: 8,5/10
Download Here
Komentar